Ajaran tentang Alam Semesta

AJARAN TENTANG ALAM SEMESTA

1.     Asal Usul Alam Semesta

Keberadaan alam semesta atas jagad, semuanya dari ciptaan Tuhan. Sebelum menciptakan manusia, Tuhan Yang Maha Esa mencipta alam semesta ini, yang terdiri dari matahari, bumi, bulan, bintang yang ditata rapi, dan tata surya lainnya saling berkaitan. Atas kehendak Tuhan Yang Maha Esa dapat dimanfaatkan oleh manusia dan makhluk lain ciptaan-Nya.

2.     Kekuatan Kekuasaan Yang Ada Pada Alam Semesta

Alam semesta mempunyai kekuatan dan daya gaib yang merupakan kekuatan dari Kebesaran Tuhan Yang Maha Esa. Kekuatan daya alam yang nampak dan perwujudannya terpisah pada 4 (empat) unsur :

a.     Unsur api (geni).

b.     Unsur air (banyu).

c.      Unsur udara (angin).

d.     Unsur tanah (bumi).

Empat unsur ini dapat diartikan sebagai berikut :

a.     Api merupakan sumber panas yang menjadi kekuatan dan tenaga.

b.     Air merupakan sumber kekuatan jiwa disebut sumber hidup.

c.      Angin (udara) merupakan sumber hidup (bagi makhluk hidup dapat menghirup udara untuk bernafas).

d.     Bumi (tanah) sebagai sumber kekuatan hidup bagi kebutuhan wadag (tubuh) yang menjadi tumbuhnya badan (sebagai sumber kehidupan).

3.     Hubungan Alam Semesta Dengan Manusia

Alam semesta dan manusia merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang mempunyai keterkaitan erat satu sama lain. Alam adalah diciptakan untuk memenuhi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya yang diciptakan Tuhan. Oleh karena itu, manusia mempunyai tanggung jawab untuk menjaga, memelihara keseimbangan lingkungan. Antara lain manusia dengan alam semesta harus diciptakan hubungan timbal balik yang serasi sebagai sesama ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

Jika alam dipelihara dan dilestarikan maka kehidupan manusia akan terjaga dan dipelihara oleh alam. Namun sebaliknya apabila alam dan lingkungannya dirusak dan tidak dipelihara maka kehidupan manusia akan merasakan akibatnya.